Menulis Aksi, Menggerakkan Literasi
NEWS  

Setelah Kekeringan, Kota Purba Berusia 3,400 Tahun Muncul dari Dasar Sungai Tigris


Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1604943/public_html/literaksi.com/wp-content/themes/wpberita/template-parts/content-single.php on line 98

 

LITERAKSI.COM-– Sebuah kota purba yang diperkirakan berusia 3.400 tahun muncul ke permukaan dari dasar sungai Tigris setelah mengalami kekeringan. Tim arkeolog saat ini terus berjuang melakukan penyelidikan, sebelum kota tersebut akhirnya kembali menghilang.

Para ahli dengan reaksi cepat telah menemukan lebih dari 100 tablet tanah liat kuno. Satu peneliti melabeli penemuan itu dan mengungkapkan fakta bahwa benda-benda tersebut mampu bertahan di bawah air begitu lama sebagai “keajaiban.”

Awal tahun ini, pemukiman purba itu muncul dari perairan waduk Mosul, yang terletak di Irak utara dan termasuk dalam Bendungan Mosul (dulu dikenal sebagai Bendungan Saddam). Penampakannya ke permukaan diyakini karena permukaan air turun akibat kekeringan ekstrem di negara itu.

“Kota Purba yang ditemukan oleh tim arkeolog Jerman dan Kurdi, diduga berasal dari era Kekaisaran Mittani, di Zaman Perunggu, yang pernah terletak di Sungai Tigris,” kata Universitas Freiburg dalam sebuah pernyataan yang dilansir dari Newsweek, Senin (30/5/2022)

Sungai Tigris dan Efrat membentuk wilayah di antaranya yang dikenal sebagai Mesopotamia, yang merupakan tempat peristiwa-peristiwa Alkitabiah.

“Kota yang luas dengan istana dan beberapa bangunan besar bisa jadi merupakan Zakhiku kuno – diyakini sebagai pusat penting di Kekaisaran Mittani (1550-1350 SM),” tambah ahli dari Universitas Freiburg.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa Irak adalah “salah satu negara di dunia yang paling terpengaruh oleh perubahan iklim”. Sementara itu, “untuk mencegah tanaman mengering, sejumlah besar air telah diambil dari reservoir Mosul – penyimpanan air terpenting di Irak – sejak Desember.”

Hal ini pada gilirannya menyebabkan tingkat air di reservoir turun dan menyingkap kota Zaman Perunggu yang telah tenggelam selama beberapa dekade.

Kemudian menjadi kota bawah air, daerah kuno itu belum pernah diselidiki oleh ahli arkeologis sebelumnya.

Dalam pernyataannya, tim ahli mengatakan bahwa kota kuno yang baru-baru ini terungkap terletak di situs arkeologi Kemune, di Wilayah Kurdistan Irak.

Itu pertama kali ditemukan pada 2013 ketika ketinggian air waduk juga turun saat itu.

Namun kali ini, para arkeolog harus bertindak sangat cepat untuk menggali dan mendokumentasikan situs baru tersebut sebelum tenggelam kembali.

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *