Sebuah kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tidak lazim terjadi tepatnya di Jalan Wates, Kulon Progo, Yogyakarta. Pasalnya di dalam Bulan Mei 2022 saja, tercatat sebanyak 70 Laka Lantas terjadi di jalan nasional tersebut. Dan hal itu ditengerai merupakan ulah dari sosok pasangan pesugihan jalanan yang mencari korban.
Hal itu diungkap oleh seorang mediator di akun channel Youtube Wani Ora Reborn saat melakukan live “Tumbal Jalan Jl. Wates KLN Progo Sdh 70 LAKA DI MEI” yang diupload pada 27 Mei 2022. Salah satu yang mendasari mediumisasi yang dilakukan tim Wani Ora Reborn karena keresahan masyarakat akibat maraknya kejadian laka lantas.
Tim kemudian melakukan proses mediumisasi dengan memasukkan tiga sosok tak kasat mata ke dalam tubuh tiga orang relawan. Dalam video berdurasi lebih dari 60 menit tersebut, ketiga sosok yang dianggap bekerja mencari tumbal sempat melakukan perlawanan dan tidak mau diajak tanya jawab.
Seorang mediator bernama bos Gabul, sempat terlibat perkelahian menggunakan tenaga dalam dengan para sosok-sosok tersebut hingga lebih dari tiga puluh menit. Ketiga sosok itu saling bergantian menyerang bos Kabul hingga akhirnya satu per satu merasakan kesakitan dan kehabisan tenaga.
Bos Gabul sempat mengajak tanya jawab para sosok tersebut. Salah satu diantaranya mengaku sudah bekerja lebih dari satu tahun. Sosok tersebut mengaku sudah mengambil 10 nyawa orang di jalan besar tersebut.
“Wes enek wong 10 (sudah ada 10 orang). Soyo akeh le ku mangan, soyo sugih seng nduwe aku (semakin banyak yang aku makan, majikan ku semakin kaya),” ucap salah satu sosok tersebut.
Sosok lainnya juga mengaku bekerja di wilayah tersebut untuk mencari tumbal untuk majikannya yang sudah menjalin kontrak dengannya. Dan sosok itu akan bekerja mencari tumbal sesuai dengan kontrak yang sudah dilakukannya.
“Gawean ku yo mangan getih manungso (kerjaan ku memakan darah manusia). Rampunge iseh suwe (selesainya masih lama),” terangnya.
Karena dianggap sudah meresahkan, bos Gabul kemudian mengakhiri sosok tersebut dengan cara dimusnahkan satu per satu agar tidak kembali berulah dan mencari mangsa di Jalan Wates.
Usai proses mediumisasi, salah satu tim Wani Ora Reborn, Azwin telah merampungkan gambar sosok-sosok yang dilakukan mediumisasi tersebut. Dijelaskan pria yang memakai topi berwarna hitam tersebut, ketiga sosok tersebut adalah berwujud siluman.
Diantaranya, siluman naga yang berwarna hijau, siluman kelelawar bertarung dan mempunyai sayap sangat besar serta siluman banteng bertanduk yang berwarna cokelat. Ketiganya memiliki mata berwarna merah menyala dan bertaring.
“Sosok ini siluman semua, ganas dan powerfull semua,” imbuhnya.
Sumber : Wani Ora Reborn (Youtube)