Literaksi.com – Erick Thohir, sah menjadi Ketum PSSI menggantikan Mochamad Iriawan. Erick Thohir menang telak dari Lanyalla Mahmud Mattalitti dengan perbandingan suara 64:22.
Nama Erick Thohir sudah dikenal cukup lama. Namanya semakin disorot ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat dirinya sebagai Menteri BUMN.
Erick Thohir tak serta merta dijagokan dalam pemilihan Ketum PSSI. Ia pernah terlibat dalam aktivitas sepak bola Indonesia bahkan sampai menjabat sebagai presiden salah satu klub tersohor, Inter Milan.
Menarik dikulik soal sepak terjangnya di dunia si kulit bundar, berikut rangkuman bolatimes.com terhadap kiprah Erick Thohir yang terpilih menjadi Ketum PSSI periode 2023-2027.
1. Orang di Balik Layar Tajamnya Persija Jakarta
Medio 2004 adalah gerakan kecil Erick Thohir merambah sepak bola. Sebelumnya ia memegang kluub Satria Muda sejak 1993 dan mulai beralih ke sepak bola.
Ia menjadi orang yang mendukung Persija Jakarta dan hanya bermain di balik layar tim. Saat itu, Erick Thohir mendapat ajakan dari IGK Manilla dan juga Gubernur DKI Jakarta kala itu, Sutiyoso.
Sejumlah pemain papan atas mulai dihadirkan termasuk membenahi keuangan tim hingga menjadi klub yang disegani di Liga 1.
2. Beralih ke Persib Bandung
Erick Thohir berkiprah bersama Macan Kemayoran selama lima tahun. Pada 2009, Erick merapat ke Persib Bandung.
Di tangan Erick, meski dirinya tak mau banyak tampil ke publik, Maung Bandung juga menjadi klub yang kuat. Selama 10 tahun berada di Persib, nama Erick semakin dikenal.
3. Akuisisi DC United
Tetap memberi kontribusi di Persib Bandung, Erick Thohir juga sempat mengakuisisi klub Amerika Serikat, DC United pada 2012.
Bersama rekan bisnisnya, Erick memiliki saham mayoritas di klub yang pernah ditukangi legenda Manchester United, Wayne Rooney.
4. Punya saham 70 Persen di Inter Milan
Berlanjut di tahun 2013, Erick Thohir makin tertarik terjun ke dunia sepak bola dunia. Kali ini klub asal Italia yang jadi sasarannya. Erick Thohir membeli 70 persen saham Inter Milan yang masih terseok-seok dengan keuangan mereka.
Namun menjadi presiden klub Inter Milan tak membuatnya bertahan lama. Hanya tiga tahun memiliki saham mayoritas Intermilan, Erick Thohir melepas 70 persen saham itu ke Suning Holdings Group Co, perusahaan asal China.
Tapi ia tetap menjabat sebagai presiden klub hingga 2018. Saat itu satu-satunya klub yang di bawah naungannya hanya Persib Bandung.
5. Membeli saham milik Persis Solo
Tepat 21 Maret 2021, Erick Thohir resmi membeli 20 persen saham milik Persis Solo.
6. Membeli saham mayoritas Oxford United
Selang setahun membeli 20 persen saham Persis Solo, Erick Thohir juga membeli saham klub kasta ketiga Liga Inggris, Oxford United pada 19 September 2022.
Ia memiliki saham mayoritas dan kembali melebarkan sayapnya di dunia sepak bola.
7. Terpilih Ketum PSSI baru
Kiprahnya selama lebih dari 18 tahun di sepak bola, Erick Thohir mengajukan diri untuk menjadi Ketum PSSI. Mendaftar pada Januari 2023 lalu, Menteri BUMN ini didampingi para influencer dan artis Indonesia.