Literaksi.com – Kecanduan alkohol adalah kondisi yang harus diatasi. Pasalnya, jika dibiarkan, perilaku adiktif ini bisa menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Meskipun kecanduan alkohol itu sulit, itu dapat diobati baik secara mandiri maupun dengan bantuan para profesional.
Batas konsumsi alkohol orang dewasa adalah 2 gelas untuk pria dan 1 gelas untuk wanita. Jika Anda merasa terlalu sering atau bahkan sulit berhenti minum alkohol, itu mungkin merupakan tanda kecanduan alkohol. Selain itu, pecandu alkohol tetap mengonsumsi minuman tersebut tanpa memandang situasi dan keadaan, serta tidak peduli dengan akibatnya. Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan tentu tidak baik untuk kesehatan, karena dapat merusak organ tubuh terutama hati.
Selain itu, efek negatif dari kecanduan alkohol tidak hanya memengaruhi konsumen, tetapi juga emosi orang-orang di sekitarnya, terutama anggota keluarga. Hal ini dapat diamati dalam beberapa kasus kekerasan dalam rumah tangga di kalangan pecandu alkohol.
Orang yang kecanduan alkohol juga lebih rentan terhadap kecelakaan saat mengemudi. Ini dapat membahayakan Anda dan orang lain. Oleh karena itu, orang yang kecanduan alkohol harus segera menghentikan kebiasaan ini dan mencari pertolongan sebelum kondisinya semakin parah dan menimbulkan efek yang tidak menyenangkan.
Cara mengatasi kecanduan alkohol
Jika Anda sedang berjuang melawan kecanduan alkohol, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membebaskan diri dari bahaya minuman keras. Berikut pilihannya:
1. Kami mencari sistem pendukung
Memiliki support system atau mendapatkan dukungan dari orang-orang terdekat, seperti keluarga atau teman, sangat penting dalam mengatasi kecanduan alkohol. Selain itu, Anda juga harus menjauhkan diri dari lingkaran sosial yang mungkin menggoda Anda untuk mulai minum alkohol lagi.
2. Menerapkan pola hidup sehat
Selain mencari support system, gaya hidup tidak sehat juga harus diubah. Anda dapat menerapkan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, mengelola stres, dan mengatur jadwal tidur yang baik. Cara ini akan membantu Anda mengatasi kecanduan alkohol.
Jika Anda terlalu banyak minum alkohol, cobalah menggantinya dengan minuman lain yang lebih sehat seperti air putih, air kemasan, jus buah segar, atau teh.
3. Ambil tindakan positif
Anda dapat mengatasi dorongan untuk minum minuman beralkohol dan mengendalikannya dengan kegiatan positif. Hobi atau aktivitas yang Anda sukai, seperti berkebun, memancing, atau membaca buku. Jika Anda merasa stres dan ingin minum alkohol, coba tenangkan pikiran Anda dengan olahraga, meditasi, atau yoga. Ini adalah cara yang efektif untuk mengurangi stres dan kecemasan.
Jika berbagai cara sudah dicoba, namun Anda belum berhasil menghilangkan kecanduan alkohol, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Dokter Anda akan memberikan rekomendasi pengobatan, termasuk pengobatan yang disesuaikan dengan kondisi Anda.
4. Lakukan detoksifikasi
Tujuan detoksifikasi adalah untuk menghilangkan alkohol dan zat beracun dari tubuh. Proses ini merupakan langkah pengobatan pertama untuk menghilangkan kecanduan alkohol.
Perawatan penarikan alkohol biasanya berlangsung sekitar seminggu dan dapat dilakukan di Rumah Sakit Ketergantungan Narkoba (RSKO).
Gejala seperti tremor, kebingungan, halusinasi dan kejang terjadi selama proses detoksifikasi. Namun, hal ini dapat dicegah dengan pemberian obat-obatan tertentu.