Literaksi.com – Charta Politica, Lembaga Riset dan Konsultan Politik yang berkantor di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan baru saja mengunggah hasil survei nasional tentang dinamika elektoral pasca isu Piala Dunia U-20 dan deklarasi batu tulis.
Hasil survei mengacu pada wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur pada tanggal 2 hingga 7 Mei 2023. Sampel yang diambil sejumlah 1.220 responden, tersebar di 34 provinsi di Indonesia.
Survei menunjukkan kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Indonesia masuk dalam kategori baik dengan angka persentasi 79,1 persen. Kepuasan publik tertinggi terjadi di wilayah Jawa Tengah dan DIY, Bali, NTB dan NTT, serta Jawa Timur.
Sementara kepercayaan terhada lembaga negara yang paling tinggi yakni pada Tentara Nasional Indonesia (TNI) sejumlah 78 persen, Mahkamah Agung sejumlah 77 persen, dan Mahkamah Konstitusi sebesar 76 persen.
Di bidang ekonomi, kondisi ekonomi saat ini dipandang penduduk Indonesia sebagai sangat baik – baik. Berada di angka 62.6 persen. Optimisme publik pada kondisi ekonomi se tahun ke depan masuk kategori cukup tinggi, 77,8 persen.
Mengait keaktifan di bidang politik, sejumlah 93% responden memilih dalam Pileg (Pemilihan Legislatif) dan Pilpres (Pemilihan Presiden). Sejumlah 52,7% dari responden memilih pasangan Joko Widodo – Ma’aruf Amin pada Pemilu 2019 kemarin.
Dari total responden, 80,7 persen di antara mereka mengetahui bahwa pada 14 Februari 2024 akan dilaksanakan Pemilihan Legislatif, mulai dari DPRD Kabupaten/Kota hinga DPR dan DPD RI.
Pemilihan Presiden juga akan digelar pada tahun 2024. Di tahun 2023 ini, tiga tokoh yang paling dikenal dan disukai responden yakni Prabowo Subianto, Anies R. Baswedan, dan Sandiaga S. Uno. Sementara tokoh yang dipilih responden sebagai calon presiden Indonesia berikutnya adalah Ganjar Pranowo (34 persen), Prabowo Subianto (28,1 persen), Anies R Baswedan (21,4 persen), dan Ridwan Kamil (4,8 persen).
Ganjar Pranowo dinilai responden menjadi tokoh yang mampu melanjutkan program-program Joko Widodo, dengan persentase 68%. Sementara Prabowo Subianto dinilai sebesar 20,4% dan Anies R. Baswedan (8%).
Pilihan tokoh politik dari responden untuk menjadi calon presiden berikutnya Indonesia mengerucut pada 3 nama, Ganjar, Prabowo, dan Anies. Persaingan ketiga nama semakin menguat, khususnya Ganjar dan Prabowo.
Di posisi wakil presiden, responden memiliki beberapa nama. Sandiaga S, Uno mendapat suara 19,8 persen. Ridwan Kamil di angka 18,4 persen. Mahfud MD di angka 15,2 persen. Agus H. Yudhoyono 10,9 pesen. Erick Tohir mendapat suara 9,2 persen. Khofifha I Parawansa di angka 5,8 persen. Muhaimin Iskandar 3,4 persen. Puan Maharani di angka 2,9 persen. Dan Airlangga Hartanto sejumlah 2,2 persen. (Literaksi/Handayani)