Menulis Aksi, Menggerakkan Literasi

Hasil Piala Dunia U-17: Timnas Indonesia Imbangi Ekuador 1-1, Tugas Berat Bima Sakti di Laga Kedua


Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1604943/public_html/literaksi.com/wp-content/themes/wpberita/template-parts/content-single.php on line 98

Literaksi.com – Timnas Indonesia U-17 bermain imbang dari Timnas Ekuador U-17 pada laga perdana Piala Dunia U-17 dengan skor 1-1. Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, skuat Garuda Nusantara cukup kesulitan menuntaskan pertandingan.

Maka dari itu, pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti memiliki sejumlah catatan panjang untuk membenahi performa tim pada laga keduanya.

Gol dari Indonesia U-17 diciptakan Arkhan Kaka di menit ke-22. Sementara sang penantang, Timnas Ekuador U-17 menyamakn kedudukan pada menit ke-28.

Jalannya Pertandingan

Indonesia bermain menusuk di awal babak pertama. Sejumlah serangan nyaris berbuah gol dari build up yang dilakukan Iqbal Gwijangge dkk. Namun Arkhan Kaka masih belum mencetak gol.

Jual beli serangn terus dilakukan kedua tim. Terlihat baik Ekuador dan skuat Garuda Nusantara, sama tangguh di babak pertama.

Selama 22 menit pertandingan berjalan, akhirnya Indonesia mengemas sebiji gol pertama. Lewat tendangan pelan Arkhan Kaka, skuat Garuda Nusantara memimpin dengan skor 1-0.

Serangan lebih intensif dilakukan Indonesia untuk menambah angka. Meski begitu Arkhan Kaka belum mampu menambah jumlah gol.

Ekuador U-17 bukan tanpa serangan, selang enam menit skuat Garuda Nusantara selebrasi terhadap gol perdananya, Allen Obando mampu menyamakan kedudukan lewat sundulan terukurnya. Gol menjadi 1-1.

Water break babak pertama, tekanan mulai dirasakan Timnas Indonesia U-17. Banyak pemain yang kram, bahkan harus diganti.

Stamina para pemain mulai terlihat. Hal itu menyebabkan waktu pertandingan harus diulur karena beberapa pemain Indonesia cedera.

Hingga peluit babak pertama usai, tidak ada lagi gol tercipta. Gol bertahan 1-1.

Babak Kedua

Masuk babak kedua, Timnas Indonesia U-17 seakan mendapat suntikan semangat untuk bertarung lagi. Tusukan tajam ke daerah lawan nyaris berubah gol, sayang hal itu masih berhasil diantisipasi kiper lawan.

Banyaknya pemain cedera dan kram yang dialami pemain Indonesia, berdampak pada pertahanan tim. Tak jarang pertahanan tim nyaris goyah, beruntung Ikram Al Giffari mampu menghalau bola hingga jatuh berulang kali.

Di sisa babak kedua, wasit memberi tambahan waktu hingga 13 menit, hal itu imbas sejumlah pemain Indonesia yang cedera dan tergeletak di lapangan.

Perjuangan di 13 menit terakhir ternyata memang menjadi pertempuran sengit skuat asuhan Bima Sakti. Bukan tanpa alasan, pemain justru banyak bertahan dibanding menyerang.

Momen untuk menyerang pun sangat sulit dilakukan Arkhan Kaka. Terlihat stamina para pemain sudah habis ketika pertandingan tersebut.

Beruntung peluit panjang ditiup dan skor bertahan 1-1. Indonesia bermain imbang di laga perdananya di Piala Dunia U-17.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *