Literaksi.com – Kemenangan Timnas Jepang yang berhasil menundukkan Spanyol dalam laga pamungkas Grup E Piala Dunia di Stadion Internasional Khalifa, Ar-Rayyan, Qatar, Jumat (2/12/2022) dini hari WIB, mengejutkan dunia.
Spanyol yang pernah menjuarai Piala Dunia 2010 itu tumbang dari gempuran Samurai Biru. Kemenangan Jepang sendiri mengantarkan skuad asuhan Hajime Moriyasu ke babak 16 besar.
Keran gol yang terjadi pada pertandingan tersebut dibuka pertama kali oleh Pemain Spanyol, Alvaro Moratam di menit ke-11.
Tak ingin kalah dengan La Furia Roja, Jepang membalas dua gol sekaligus oleh Ritsu Doan di menit 48′ dan Ao Tanaka di menit ke-51.
Gol Jepang tuai kontroversi
Kemenangan Jepang menuai sedikit drama dan kontroversi. Pasalnya, gol yang diciptakan Ao Tanaka di menit ke-51, bola tampak melewati garis putih. Namun wasit menyebutkan bahwa bola masih on play (tidak keluar lapangan seluruhnya) dan gol Tanaka sah.
FIFA juga menjelaskan kenapa wasit mengesahkan gol tersebut. Melihat dari aturan penetapan bola dianggap keluar (off play) atau masuk (on play), bagian bola yang masih berada di garis putih baik vertikal atau horizontal meski hanya setipis rambut, hal itu masih dianggap on play.
Dalam kasus yang terjadi saat Jepang menghadapi Spanyol, bagian bola masih sejajar dengan garis putih (secara vertikal) dan VAR merekam poisisi bola masih berada di dalam lapangan.
Dikaitkan dengan Anime Blue Lock
Laga pamungkas Grup E ini dikaitkan dengan anime Jepang yang akhir-akhir ini menjadi tontonan wibu. Anime Blue Lock menjadi sorotan karena gol-gol yang terjadi saat Jepang mengalahkan Spanyol mirip anime itu.
Untuk diketahui, Anime Blue Lock sendiri menceritakan sejumlah pemain sepak bola yang berkumpul dalam satu lapangan berlomba-lomba menunujukkan kemampuannya.
Anime ini bukan menceritakan 11 pemain bola bertanding dengan tim lawan, namun para pemain berebut untuk menjadi striker yang dipilih oleh pelatih Jinpachi Ego. Para pemain berusaha mencetak gol untuk menarik pelatih memilih mereka.
Dalam beberapa potongan anime tersebut, ada gol-gol yang mirip dengan Timnas Jepang saat membungkam La Furia Roja.
Gol yang diciptakan dari kaki Ritsu Doan di luar kotak penalti berhasil menjebol gawang Unai Simon. Proses gol itu juga mirip seperti di Blue Lock.
Dalam tayangan beberapa video, di anime tersebut tendangan karakter dari kotak penalti dengan kaki kirinya berhasil menjebol gawang.
Tak hanya tendangan Ritsu Doan, pada proses gol yang dilakukan Ao Tanaka juga mirip dengan anime tersebut. Di mana saat bola nyaris keluar garis putih dapat dikontrol dan menjadi gol dengan sudut yang sangat sempit.
Jepang sendiri menempati posisi paling puncak dan keluar sebagai juara Grup E. Samurai Biru ditemani Spanyol melaju ke babak 16 besar.