Menulis Aksi, Menggerakkan Literasi

Cukur Kamboja 2-1 di Laga Perdana, Indonesia Wajib Benahi Tiga Hal ini sebelum Tantang Brunei


Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1604943/public_html/literaksi.com/wp-content/themes/wpberita/template-parts/content-single.php on line 98

Literaksi.com – Sukses memulai laga perdananya di Piala AFF 2022 dengan mengalahkan Kamboja dengan skor 2-1, Timnas Indonesia masih harus banyak berbenah. Sebelum bertemu Brunei Darussalam pada Senin (26/12/2022) di Stadion KLFA, Malaysia ada tiga hal yang harus dibenahi.

Banyak faktor yang menyebabkan Timnas Indonesia hanya mencetak dua gol di laga perdananya. Hal itu perlu menjadi perhatian skuad Garuda.

Berikut tiga hal yang wajib dibenahi Timnas Indonesia dalam melanjutkan laga keduanya menghadapi Brunei Darussalam.

1. Lini Belakang

Koordinasi lini belakang untuk bertahan mendapat kecaman habis dari publik. Pasalnya satu gol Timnas Kamboja, dicetak dengan mudah lewat sundulan Saret Krya.

Tak hanya itu, saat skuad asuhan Ryu Hirose melakukan serangan balik terukur, pertahanan Indonesia dianggap lamban menempati posisi terbaik. Hasilnya peluang emas dimiliki Kamboja.

Penyerang Timnas Indonesia, Witan Sulaeman mengecoh bek Kamboja pada laga perdana Piala AFF 2022, Jumat (23/12/2022). (Instagram/@pssi)

Namun beruntung kiper Nadeo Argawinata masih bisa menghalau tendangan lawannya.

Muncul asumsi bahwa chemistry antara Fachruddin Aryanto dan Jordi Amat belum begitu terbangun. Harapannya dalam latihan selanjutnya, komunikasi itu terjalin cukup kuat.

2. Stamina

Kondisi fisik atau stamina juga menjadi masalah bagi Timnas Indonesia, terlihat dari penurunan intensitas permainan pada 15 menit terakhir pertandingan.

Sebagai solusi, Shin Tae-yong harus segera dan wajib membenahi kekurangan-kekurangan tersebut sebelum menghadapi Brunei Darussalam di pertandingan kedua Grup A Piala AFF 2022.

Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri dan Arhan Pratama melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Kamboja pada Piala AFF 2022, Jumat (23/12/2022). (Instagram/@pssi)

3. Penyelesaian Akhir

Dalam pertemuan perdananya, skuad Garuda nyaris membuat lima gol jika saja penyelesaian akhir mereka berbuah manis. Hal ini masih jadi masalah serius.

Dari catatan pertandingan melawan Timnas Kamboja, anak asuh Shin Tae-yong berhasil menargetkan 8 dari 19 tembakan yang dilakukan.

Tak hanya itu peluang emas seperti Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri gagal dikonversi menjadi gol.

Kedua tim dijadwalkan bertemu pada Senin besok, di Stadion KLFA, Malaysia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *