Literaksi.com – Dito Ariotedjo resmi dilantik menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (3/4/2023).
Pria bernama lengkap Ario Bimo Nandito Ariotedjo mengaku diberi sejumlah poin arahan oleh Jokowi.
Berikut arahan yang perlu diselesaikan Menpora baru, Dito Ariotedjo:
SEA Games dan Asian Games
Poin pertama arahan Jokowi kepada Dito adalah keikutsertaan Indonesia dalam ajang multinasional seperti SEA Games dan Asian Games.
Jokowi meminta Dito agar memberikan prioritas terhadap cabang olahraga (cabor) yang berpotensi menyumbang medali emas.
“Jadi harus efisien tetapi kita mendapatkan hasil medali yang terbaik,” ujar Dito, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (4/4/2023).
Masifkan Kompetisi Olahraga, Termasuk Tarkam
Poin kedua arahan Jokowi kepada Dito, presiden meminta agar gelaran kompetisi olahraga dimasifkan sejak usia dini di sekolah dan berbagai lapisan masyarakat.
“Pak Presiden ingin liga-liga pertandingan olahraga itu masif dilaksanakan di level tingkat pendidikan sekolah dan kuliah, dan juga untuk rakyat kita diminta untuk menggalakkan liga antarkampung,” kata Dito.
Wujudkan Ekosistem Industri Olahrga
Jokowi juga mendorong Menpora untuk mewujudkan ekosistem industri olahraga yang semakin maju.
“Pak Presiden sangat peduli dan ingin ekosistem sport industry Indonesia ini semakin maju dan semakin established,” ujar Dito.
Wirausaha untuk Pemuda
Selain olahraga, Menpora Dito juga mendapat arahan terkait kepemudaan.
Jokowi meminta Dito memberi perhatian khusus mengenai pengembangan kewirausahaan bagi pemuda Indonesia.
“Untuk pemuda, Pak Presiden ingin pengembangan pemuda itu lebih kepada arah kewirausahaan dan juga profesionalitas dan dengan capaian indeks pembangunan pemudanya naik,” ujar Menpora.
Dalam keterangannya, Dito juga menegaskan akan melanjutkan program yang sudah dimulai oleh Menpora sebelumnya, Zainudin Amali.
“Yang pasti melanjutkan apa yang sudah dimulai dari sebelumnya, Pak Zainudin Amali. Semua program seperti Desain Besar Olahraga dan juga sentra pelayanan kepemudaan nasional,” tandas Menpora. (Literaksi/Putra)